Cahaya Perubahan, Rejang Lebong - Secara tegas, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Rejang Lebong (RL), Drs Noprianto mengatakan jika pada tahun anggaran 2024 ini terjadi peningkatan nilai anggaran DAK bidang pendidikan yaitu dari senilai rp 18 Milyar pada tahun anggaran 2023 menjadi rp 19 Milyar. Anggaran DAK tersebut nantinya akan dikelola untuk melakukan rehabilitasi sarana dan prasarana penunjang mutu pendidikan di sejumlah SMP, SD dan PAUD yang ada di RL.
"Alhamdulilah, tahun ini nilainya meningkat dari tahun - tahun sebelumnya," ujar Drs Noprianto saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (19/7).
Dijelaskannya, saat ini pihaknya tengah melakukan tahapan perencanaan hingga tahapan lelang di LPSE Rejang Lebong untuk melaksanakan kegiatan rehabilatasi tersebut.
"Khusus untuk DAK ini, tanggal 22 Juli ini harus sudah berkontrak kerja antara PPK dan pihak perusahaan jasa kontruksi yang nantinya mengerjakan kegiatan rehabilitadi tersebut," jelasnya.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun CahayaPerubahan.id, DAK bidang pendidikan senilai rp 19 M tersebut akan digelontorkan melalui bidang pembinaan Sekolah Dasar (SD) sebesar rp 11,33 M yang nantinya akan digunakan untuk melakukan pembangunan Laboratorium, Perpustakaan, Ruang Kegiatan Belajar serta Kamar Mandi di 7 Sekolah Dasar penerima.
Selanjutnya, akan disalurkan ke bidang pembinaan Sekolah Menengah Pertama (SMP) senai rp 7 M yang natinya akan digunakan untuk pembangunan RKB, Perpustakaan, Laboratorium dan Kamar mandi di 7 SMP penerima.
"Kami himbau kepada pihak perusahaan rekanan yang mengerjakan kegiatan rehabilitasi ini agar benar - benat bekerja sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku. Sehingga bisa mendapatkan hasil yang maksimal. Sedangkan untuk sekolah penerima kami ingatkan agar dapat menjaga dan merawat bangunan yang sudah dibangun nantinya agar dapat dimanfaatkan dan memberikan asas manfaat yang baik bagi pendidik maupun peserta didik dalam jangka waktu yang lama," tegasnya. (Ifan/Junaidi)
Tulisan ini memiliki 0 komentar