CahayaPerubahan, Muratara - Setidaknya, terdapat lima usulan prioritas yang disampaikan Warga Desa Embacang Lama Kecamatan Karang Jaya dalam kegiatan reses Hadi Subeno S.Si Daerah Pemilihan II Kabupaten Musirawas Utara (Muratara), Senin (15/5) siang. Kelima usulan tersebut diantaranya, pembangunan Gedung Serba Guna (GSG), sarana pasar, sarana air bersih berupa sumur, penerangan lampu jalan dan tenda.
"Alhamdulilah, kegiatan hari ini berjalan dengan lancar. Masyarakat antusias menyampaikan usulan pembangunan yang sangat dibutuhkan. Selain usulan, tadi saya juga minta kepada Warga agar juga menyampaikan kritikan yang bersifat positif guna kepentingan kemajuan daerah Kita, khususnya di Dapil II Muratara ini," ujar Anggota DPRD Muratara, Hadi Subeno S.Si usai pelaksanaan kegiatan reses DPRD Muratara dalam rangka menjaring aspirasi Masyarakat secara langsung yang disampaikan oleh Masyarakat di Daerah Pemilihan di Desa Embacang Lamo.
Dijelaskan politisi asal Partai PBB ini, dari semua usulan yang disampaikan tersebut, pihaknya meminta agar perangkat Desa dan Warga bisa segera membuat proposal usulan yang nantinya akan dibawa ke dalam pembahasan di tingkat DPRD Muratara.
"Jika usulan tersebut nantinya kita nilai tidak bertentangan dengan hukum dan ketentuan yag ada, maka akan saya bawa ditingkat pembahasan DPRD dan jika memungkinkan akan dianggarkan pada tahun anggaran 2024 mendatang," ujar Hadi Subeno.
Ditambahkannya, dari lima usulan yang disampaikan Warga tadi, ada tiga usulan yang dinilai saat ini benar - benar dibutuhkan Masyarakat dan menyentuh langsung kepentingan Masyarakat, yaitu pembangunan GSG, sarana dan prasarana pasar kalangan serta sarana air bersih berupa sumur.
"Saya harap, melalui reses ini, seluruh aspirasi Warga yang ada di daerah pemilihan II ini secara bertahap dapat kita realisasikan dalam setiap tahun anggaran berlangsung," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Embacang Lama, Idham mengatakan jika pihaknya mengusulkan adanya pembangunan sarana air bersih berupa sumur di setiap rumah - rumah Warga di Desa Embacang Lama.
"Di Desa kami itu memang ada bangunan Sarana Air Bersih Pamsimas. Namun, kondisinya 7 bangunan Pamsimas itu airnya tidak mengalir. Terlebih lagi, 7 bangunan itu digunakan untuk memenuhi kebutuhan seluruh Warga yang ada di 7 kampung di Desa Kami. Maka dari itulah, kami mengusulkan agar dilakukan pembuatan sumur saja disetiap rumah Warga yang totalnya ada sekitar 140 rumah. Jika dilihat dari nilai anggaran yang dibutuhkan jauh lebih sedikit dibandingkan jika kita membangun sarana Pamsimas lagi," ujar Kades.
Untuk diketahui, ratusan warga yang hadir berasal dari tiga Desa yang ada di Kecamatan Karang Jaya yaitu Desa Embacang Baru, Embacang Lama dan Muaratiku. (Red)
Tulisan ini memiliki 0 komentar