banner

Kamis, 20 April 2023

author photo
Dinas PUPR Bantah Adanya Proyek Siluman
Dinas PUPR Bantah Adanya Proyek Siluman

Cahaya Perubahan/Muratara - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Musirawas Utara (Muratara) akhirnya angkat bicara terkait Inspeksi Mendadak (Sidak) DPRD Muratara soal dugaan adanya proyek siluman di Desa Sungai Lanang, Kecamatan Nibung beberapa waktu lalu. Kepala Dinas PUPR Muratara, Junius Wahyudi ST melalui Pejabat Pembuatan Komitmen (PPK) kegiatan Peningkatan Jalan Simpang Nibung - SP 5, Helson Mebro membantah jika pekerjaan peningkatan jalan jenis hotmix tersebut merupakan proyek siluman lantaran tidak ada papan merk yang terpasang di lokasi pekerjaan.


"Papan merk pekerjaan itu ada, hanya saja dipasang ditempat yang kurang tepat. Jadi kurang terlihat. Tetapi saya pastikan papan merk itu ada dan terpasang di lokasi pekerjaan sejak awal," jelas Helson, saat ditemui di Kantor Dinas PUPR Murahan, Kamis (13/4).


Dijelaskan Helson, pekerjaan pengaspalan jalan jenis hotmix tersebut dilaksanakan oleh CV Berdikari dengan nilai kontrak rp 10,3 milyar dengan panjang jalan berkisar 1,965 KM.


"Secara kebetulan, memang judul kegiatan tersebut yaitu peningkatan jalan dari Simpang Nibung - SP 5. Jadi memang tidak mencantumkan nama Desa lokasi pekerjaan," jelasnya.


Ditambahkannya, saat ini kegiatan tersebut sedang berjalan dan dalam waktu dekat akan selesai dikerjakan. Pihak PUPR Muratara nantinya akan tetap melakukan opname fisik untuk mengecek fisik pekerjaan yang sudah dilaksanakan oleh CV Berdikari tersebut.


"Pengawasan pasti terus kami laksanakan. Nanti juga kami akan melakukan opname fisik. Jika nanti saat opname fisik ternyata ada yang kurang maka akan segera kita minta pihak kontraktor pelaksana untuk melakukan perbaikan maupun melengkapi kekurangan," tegas Helson.


Sementara itu, Pelaksana Lapangan CV Berdikari, Hadi mengatakan, pihaknya akan tetap berkomitmen penuh untuk melaksanakan sesuai dengan RAB dan kerangka kerja teknis yang ada.


"InsyaAllah dalam waktu dekat ini, pekerjaan peningkatan jalan akan selesai. Nanti kami dan PPK serta Konsultan pengawas akan melakukan opname bersama sebelum pekerjaan itu dinyatakan selesai 100 persen," ujar Hadi.


Disini lain, Komisi III DPRD Muratara berencana akan mengundang pihak PUPR Kabupaten Muratara dan Kintraktor pelaksana serta konsultan pengawas untuk ikut hearing mengklarifikasi permasalahan tersebut 


"Insya Allah sudah hari raya idul fitri nanti kita akan undang pihak terkait untuk melakukan klarifikasi secara resmi," ujar I Wayan Kocap, Wakil Ketua Komisi III DPRD Muratara.


Seperti dilansor sebelumnya, Ketua DPRD Muratara, Efriansyah S.Sos melakukan sidak, Sabtu (8/4) bersama Ketua Komisi II DPRD Muratara, Andika Saputra dan didampingi anggota komisi III yaitu I Wayan Kocap, M Hadi dan Masturo ke lokasi pengertian pengaspalan jalan di Desa Sungai Lanang Kecamatan Nibung.


Di lokasi, rombongan tidak menemukan adanya papan merk kegiatan yang terpasang di lokasi. Selain itu, Dewan juga menemukan sejumlah kejanggalan dalam pelaksanaan pekerjaan. Seperti ketebalan aspal hotmix yang dihampar diduga tidak sesuai dengan gambar kerja, tahapan prime coat yang diduga kuat materialnya tidak sesuai.


"Papan merk itu sangat penting untuk dipasang di lokasi pekerjaan mulai dari pertama memulai pekerjaan hingga pekerjaan itu selesai dilaksanakan. Di RAB  pekerjaan saja pasti pembuatan papan merk itu mempunyai nilai biaya sendiri.


Selain itu, kami lihat di lokasi, material prime coat yang dihampar sepertinya tidak bagus, banyaklah campuran minyaknya dari pada aspalnya. Belum lagi suhu materi hotmix yang dihamparkan kami yakin jika suhunya sudah dingin. Hal ini dapat mengakibatkan usia aspal hotmix itu sendiri tidak akan tahan lama,' ujar Andika. (Red)

Beriklan

Tulisan ini memiliki 0 komentar

Next article Next Post
Previous article Previous Post

Advertisement

banner